51,5 Persen Cadangan Minyak Nasional Ada Di Riau
PEKANBARU: Meskipun sudah mulai berkurang
kuantitasnya, pasokan sumberdaya energi di Riau masih berpengaruh besar.
Dimana hampir 51,5 persen cadangan minyak nasional ada di tanah Melayu
Riau.
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau
menyampaikan, potensi sumberdaya minyak dan gas (Migas) alam yang
dimiliki Provinsi Riau masih 33,57 persen terhadap PDRB setiap tahun.
Cadangan minyak bumi Riau terbesar di Indonesia, yakni 5 miliar barrel
atau 51,5 persen dari cadangan nasional 9,7 miliar barrel.
Begitu
juga untuk produksi minyak bumi Riau 365 ribu barrel perhari (133,4
juta barrel pertahun) atau 40,7 persen dari produksi nasional 895 ribu
barrel perhari (314 juta barrel pertahun).
Produksi
133,4 juta barrel pertahun hanya 64,6 juta barrel (49,4 persen)
diproses di kilang minyak Dumai dan Sungai Pakning, sebesar 18,6 juta
barrel diproses di kilang minyak Bolongan, dan 50,2 juta barrel (37,6
persen) produksi minyak Riau diekspor.
"Potensi gas
alam cair cukup besar, dengan produksi antara 23,7 juta MSCF. Komoditas
lainnya yang potensial adalah batubara memiliki cadangan 1,4 ribu ton,
timah putih/hitam dengan cadangan 74,6 ribu ton, cadangan semen di Rohul
seluas 3.500 hektare (100 tahun), serta emas, pasir, krikil, bentonit,
endosit, oil shell/bitumen," papar Plt Gubri.
Ia
juga menerangkan, luas Provinsi Riau 107,9 ribu km2, terdiri daratan
86,5 km2 (80,11 persen), laut dan perairan 21,4 km2 (19,89 persen), dan
memiliki 12 kabupaten/kota, 151 kecamatan, serta 1.609 desa dan
kelurahan.
Dengan kondisi itu, secara geografis
Riau memiliki outlooking opportunity yang strategis di kawasan Asean dan
Asia Pasifik, kerana memiliki karakteristik spesifik, yakni pantai
pesisir panjangnya 2.811 km kaya potensi sumber daya perairan.
"Ada
hutan bakau di kawasan estuaria kaya 1.244 species ikan tawar payau dan
populer di dunia, di antaranya ikan arwana dan belida. Sepanjang
perairan Selat Melaka sampai Selat Karimata, terdapat 87 buah pulau
besar kecil, kaya potensi geologi migas (offshore) pasir, timah dan
aneka sumber daya laut yang potensial," imbuh Mantan Legislator Pusat
itu.(rgi/mz)
Post a Comment